Daya Tarik Investasi di KITB: Wanxinda Tiongkok Bersiap Ciptakan Sejarah!

Samarpratik > Berita Terbaru > Daya Tarik Investasi di KITB: Wanxinda Tiongkok Bersiap Ciptakan Sejarah!

Daya Tarik Investasi di KITB: Wanxinda Tiongkok Bersiap Ciptakan Sejarah!

Investasi di KITB (Kawasan Industri Terpadu Batang) Indonesia bisa jadi pilihan yang berpotensi menghasilkan banyak keuntungan. PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) semakin menunjukkan daya tariknya sebagai destinasi investasi, dengan Wanxinda Group Indonesia dari Tiongkok siap menanamkan investasi sebesar Rp1 triliun. Direktur Utama KITB, Ngurah Wirawan menyatakan bahwa hal ini adalah bukti konkret kepercayaan investor asing terhadap potensi Indonesia, khususnya Grand Batang City.

Wanxinda merupakan perusahaan asal Tiongkok dengan sektor bisnis mencakup informasi teknologi, media, produksi aksesoris program teknologi, dan manufaktur barang perjalanan, berkomitmen untuk membangun dan mengembangkan area seluas 98 hektare di Grand Batang City. Langkah investasi di KITB ini diharapkan tidak hanya meningkatkan ekonomi kedua negara tetapi juga memperkuat kerja sama dalam konteks proyek prioritas nasional.

Investasi Wanxinda di Grand Batang City menjadi tindak lanjut dari kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok, yang dijalin melalui proyek prioritas nasional. Dengan penandatanganan nota kesepahaman pada Juli 2021, proyek ini mencerminkan sinergi antara visi “Poros Maritim Dunia” Indonesia dan “Inisiatif Road and Belt” Tiongkok.

Diharapkan bahwa investasi di KITB senilai Rp1 triliun dari Wanxinda di Grand Batang City akan memberikan dampak positif signifikan, termasuk menciptakan lapangan kerja bagi lebih dari 200 ribu orang. Keseriusan Wanxinda terlihat dari penandatanganan perjanjian pemanfaatan tanah industri pada 21 November 2023, yang menandai langkah konkret dalam merealisasikan komitmen investasi mereka.

PT Danareksa (Persero) turut mendukung langkah ini, dengan Direktur Utama PT Danareksa, Yadi Jaya Ruchandi, menyatakan bahwa 98 hektare lahan yang dimanfaatkan oleh Wanxinda akan dikerjasamakan dengan anggota holding klaster Danareksa. Ini mencakup pematangan lahan, persiapan infrastruktur, hingga operasionalnya. Dengan nilai investasi sebesar Rp1 triliun, proyek ini diharapkan akan menjadi dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi regional.

Investasi Wanxinda di Grand Batang City menjadi bukti nyata daya tarik dan potensi besar kawasan industri ini. Dengan dukungan investor asing yang kuat, diharapkan proyek ini tidak hanya menciptakan peluang ekonomi tetapi juga memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Tiongkok.

Demikian informasi seputar perkembangan investasi di KITB. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Samarpratik.com.