Presiden Jokowi Rem Investasi Asing di IKN Nusantara Demi Prioritaskan Investor dalam Negeri

Samarpratik > Berita Terbaru > Presiden Jokowi Rem Investasi Asing di IKN Nusantara Demi Prioritaskan Investor dalam Negeri

Presiden Jokowi Rem Investasi Asing di IKN Nusantara Demi Prioritaskan Investor dalam Negeri

Presiden Jokowi (Joko Widodo) mengungkapkan rencana untuk mengurangi investasi asing di IKN Nusantara (Ibu Kota Negara Nusantara). Mengutamakan investor dalam negeri merupakan fokus utama bagi pembangunan IKN menurut Jokowi. Dalam pernyataannya di IKN pada Rabu (1/11), Jokowi mengonfirmasi bahwa sekitar 130 investor dari Singapura, 30 investor dari Jepang, dan 30 orang dari Malaysia dan Uni Emirat Arab menunjukkan minat besar dalam berinvestasi di IKN.

Namun, Presiden tetap memberikan kesempatan kepada pengusaha dalam negeri untuk terlibat aktif dalam proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara. “Sementara kami memberikan kesempatan kepada investor luar, tetapi kami sangat menghargai partisipasi dan keterlibatan investor domestik,” ungkap Jokowi soal investasi asing di IKN Nusantara.

Investasi di IKN saat ini mencapai lebih dari Rp30 triliun, dengan sejumlah proyek senilai Rp23 triliun telah dimulai sejak bulan September 2023, dan proyek senilai Rp12 triliun lainnya siap untuk dimulai dalam beberapa pekan mendatang.

Jokowi juga menekankan pentingnya kehadiran investor domestik dalam menggarap IKN. “Saya yakin bahwa para investor yang terlibat lebih awal dalam proyek ini akan memiliki keuntungan besar di masa depan,” tambahnya. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang berguna terkait kebijakan penghentian penerimaan investasi asing di IKN Nusantara.

Demikian informasi seputar investasi asing di IKN Nusantara. Untuk berita news dan terkini lainnya hanya di Samarpratik.com.