E-Commerce Jadi Tantangan Bagi UMKM Indonesia

Samarpratik > Berita Terbaru > E-Commerce Jadi Tantangan Bagi UMKM Indonesia

E-Commerce Jadi Tantangan Bagi UMKM Indonesia

Untuk mendorong UMKM berbasis digital atau lebih dikenal dengan E-Commerce Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru ini mengadakan pelatihan dan simulasi jualan online yang diikuti oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar mereka mengenal lebih jauh tentang sistem digitalisasi marketing atau E-Commerce lebih jauh lagi.

Perkembangan teknologi yang begitu pesat di segala aspek tak terkecuali bisnis menjadikan pelaku didalmnya haruslah bisa memanfaatkan dengan semaksimal mungkin. Di Indonesia sendiri UMKM yang memanfaatkan platform online hanya baru 8% atau 3,79 juta UMKM dan angka ini masih sangat kecil dibandingkan dengan jumlah UMKM itu sendiri di Indonesia.

Melihat kondisi ini Kominfo tidak ambil diam, Melalui Gerakan Ayo UMKM Jualan Online Kominfo berkeliling ke 15 kota di Indonesia, termasuk Jakarta, mengajak beberapa narasumber terkait untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan bagi UMKM yang masih menjalani usaha secara tradisional untuk beralih ke online.

Kegiatan ini lebih menitik beratkan bagaimana pelaku UMKM bisa memanfaatkan platform online untuk kepentingan berjualan online. Selain itu peserta akan diajarkan bagaimana memanfaatkan platform online yang sudah ada di Indonesia dari beberapa aspek untuk menunjang pemasaran produk.

Saat ini terdapat berbagai platform online yang memang disediakan oleh pihak swasta untuk menampung segala pemasaran dalam bentuk E-Commerce di Indonesia.

pemasaran menggunakan platform online memang menjadi daya tarik bagi beberapa pelaku UMKM, disana pelaku UMKM dan pelaku bisnis mampu mencari celah dan menjadikannya itu peluang bisnis produk.

Apalagi jika dipikiran lebih jauh, menggunakan sistem online maka secara tidak langsung segmen pasar akan semakin luas dan imbasnya jika bisa memaksimalkan fitur dengan maksimal maka keuntungan yang didapat akan lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan berjualan offline dann cost yang dikeluarkan juga akan semakin sedikit menggunakan platform online.