Deretan Bisnis Kaesang Pangarep yang Ramai Disorot: Dari Kuliner hingga Investasi Saham
Deretan Bisnis Kaesang Pangarep yang Ramai Disorot: Dari Kuliner hingga Investasi Saham
Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep terus menjadi perhatian publik, bukan hanya karena kehidupan pribadinya tetapi juga karena aktivitas bisnisnya yang beragam. Meski baru-baru ini dikritik terkait gaya hidup mewah dan spekulasi penggunaan jet pribadi, bisnis Kaesang Pangarep mendapatkan banyak sorotan dari para netizen.
Bisnis Kaesang Pangarep dimulai dengan berbagai usaha di sektor kuliner. Salah satu yang paling dikenal adalah Ternakopi, sebuah kedai kopi yang sempat memiliki hampir 40 outlet sebelum pandemi COVID-19. Sayangnya, bisnis ini harus tutup pada tahun 2022 akibat penurunan permintaan selama pandemi.
Meski demikian, Kaesang tidak menyerah dan melanjutkan perjalanan bisnisnya dengan Mangkokku, sebuah restoran yang diluncurkan pada 2019. Bekerja sama dengan kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, serta chef ternama Arnold Purnomo dan Randy Julius, Mangkokku menawarkan berbagai menu menarik dan masih beroperasi hingga kini.
Bisnis lain yang tidak kalah mencuri perhatian adalah Markobar, usaha martabak manis yang didirikan bersama Gibran pada 2015. Meskipun mengalami pasang surut, akun Instagram Markobar terakhir kali aktif pada Februari lalu, menunjukkan bahwa bisnis ini masih berjalan.
Di samping itu, Sang Pisang yang dikenal dengan produk pisang nugget, telah berkembang hingga ke Kuala Lumpur sejak diluncurkan pada 2017.
Kaesang juga memperluas jangkauannya ke sektor makanan cepat saji dengan Yang Ayam, restoran ayam kalasan yang diluncurkan pada 2019, dan Saham Rakyat, sebuah platform investasi saham yang berdiri pada 2022. Saham Rakyat, awalnya komunitas saham, kini menjadi platform belanja saham yang inovatif.
Tidak hanya di sektor kuliner, bisnis Kaesang Pangarep juga terlibat dalam Hompimpa Games, publisher board game lokal, serta memiliki saham di Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), perusahaan pengolahan makanan beku berbasis udang. Meski menghadapi penurunan laba bersih, perusahaan ini menunjukkan peningkatan penjualan.
Di luar itu, Kaesang bersama Gibran meluncurkan Tugas Negara Bos, jas hujan dengan desain unik yang tampaknya berhenti aktif pada 2021. Terakhir, produk minuman tradisional dan camilan siap saji, Siapmas juga melengkapi daftar bisnis Kaesang yang terus berkembang.
Dengan berbagai bisnis yang dikelola, Kaesang Pangarep membuktikan dirinya sebagai pengusaha yang tak hanya sukses di kuliner, tetapi juga menjajaki berbagai sektor investasi dan inovasi. Meskipun menghadapi tantangan, kemampuannya untuk beradaptasi dan berinovasi tetap menjadi sorotan utama.
Demikian informasi seputar deretan bisnis Kaesang Pangarep. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Samarpratik.Com.