Gokil! Indonesia Punya 40% Cadangan Energi Baru Terbarukan di ASEAN

Samarpratik > Berita Terbaru > Gokil! Indonesia Punya 40% Cadangan Energi Baru Terbarukan di ASEAN

Gokil! Indonesia Punya 40% Cadangan Energi Baru Terbarukan di ASEAN

Indonesia memiliki potensi besar dalam pengelolaan cadangan energi baru terbarukan (EBT), dengan cadangan yang mencapai 40% dari total sumber daya EBT di Asia Tenggara. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia dalam acara Green Initiative Conference 2024 di Jakarta pada Rabu (25/9).

“Indonesia mempunyai potensi energi baru terbarukan yang luar biasa, bahkan lebih besar 40% dari total cadangan EBT yang ada di ASEAN,” kata Bahlil.

Ia juga menyebut bahwa Indonesia menyimpan 40% cadangan panas bumi (geothermal) dunia, menjadikan negara ini sebagai salah satu pemain kunci dalam pengembangan energi terbarukan global.

Meski demikian, upaya Indonesia untuk memaksimalkan pemanfaatan cadangan energi baru terbarukan masih mengalami tantangan.

Menurut Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Eniya Listiani Dewi, realisasi bauran EBT di Indonesia baru mencapai 13,93% pada tahun 2024, dari target 19,5%. Target ini merupakan bagian dari kebijakan energi nasional yang diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 79 tahun 2014.

Salah satu hambatan utama dalam pencapaian target EBT adalah kurangnya investasi di sektor tersebut. Eniya menjelaskan, “Realisasi bauran EBT yang baru mencapai 13,93% pada tahun 2024 disebabkan oleh komitmen investasi yang belum tercapai serta infrastruktur yang belum memadai.”

Namun, pemerintah terus berupaya meningkatkan kapasitas pembangkit listrik berbasis energi terbarukan. Hingga September 2024, kapasitas pembangkit listrik tenaga EBT telah bertambah sebesar 241,06 MW dari target 326,91 MW, atau sekitar 73,7% dari total target tahun ini.

Kementerian ESDM juga memproyeksikan penambahan kapasitas hingga 650,99 MW pada Desember 2024, terutama melalui proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atap yang didorong oleh Peraturan Menteri ESDM No. 2/2024.

Meski tantangan masih ada, optimisme dalam pengembangan cadangan energi baru terbarukan di Indonesia terus berkembang. Dengan potensi besar yang dimiliki, Indonesia dapat memainkan peran penting dalam transisi energi global dan menjadi pemimpin dalam pengelolaan sumber daya energi hijau di kawasan Asia Tenggara.

Demikian informasi seputar cadangan energi baru terbarukan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Samarpratik.Com.